Kamis, 20/10/2011 17:54 WIB
Jakarta - TNI menerjunkan satuan elit Kopassus TNI AD untuk mengejar pelaku kerusuhan pasca Kongres Papua III. Kopassus dilibatkan sesuai dengan permintaan dari Polri untuk mengamankan Papua.
"Memang benar ada permintaan bantuan Kopassus oleh Polda Papua. Untuk melakukan pengejaran ke hutan. Polisi perlu pasukan yang bisa bergerak cepat di hutan," kata Kapuspen TNI, Laksamana Muda Iskandar Sitompul saat dihubungi wartawan, Selasa (20/10/2011).
Iskandar menambahkan Kopassus akan bergerak sesuai dengan permintaan dari Polda Papua. Teknis pengejaran maupun penempatan pasukan akan berada di bawah koordinasi kepolisian.
"Kita hanya diminta bantuan. Teknis penempatan maupun pengejaran kita serahkan ke Polda Papua," imbuhnya.
Berdasarkan data-data di lapangan, TNI menduga ada upaya makar atau pemisahan diri dari NKRI dalam Kongres tersebut. Hal ini diperkuat dengan adanya pengibaran bendera. Mengenai tindakan aparat saat membubarkan kongres tersebut, Iskandar menegaskan hal tersebut sudah sesuai prosedur.
"Sesuai dengan prosedur. Berada di bawah komando kepolisian," tutupnya.
0 komentar:
Post a Comment